Hari berikutnya, bekerja bakti mengisi air di bak mandi, memperbaiki talang air, dan membangun rumah tetangga. Di rumah kami terdapat dua bak mandi yaitu di atas dan di kolong. Bak mandi di atas berupa sumur tadah hujan. Tadinya hanya ada talang kecil yang mengalirkan satu air hujan dari satu larik genteng saja. Oleh karena itu, kami memasang talang dengan jangkauan genteng yang lebih lebar agar lebih banyak air tertampung. Sementara itu, ada satu bak mandi di bawah yang tidak lagi dipakai. Kami bejibaku membersihkannya dan berniat mengisi air yang akan kami beli. Dari sini pula, kami merencanakan untuk membeli air dari warga desa di Lembah Kaledupa. Mereka mematok harga 50.000 untuk 1.200 liter air bersih. Hal ini menjadi pelajaran berharga bagi kami bahwa air sangat berharga disini, dan lebih bijak dalam menggunakan air. Sore hari, kami memutuskan untuk singgah ke rumah ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Pak Mulyadi yang ada di Desa Jamaraka. Kami berbincang dengan Pak Mul c
Random Thoughts | Views and Expresses are My Own