Thank you 2017!
Terima kasih Tuhan telah menjadikan 2017 sebagai tahun yang mengesankan. Tentunya karena orang, momen, dan kesempatannya.
Salah, satunya adalah kesempatan saya menjadi delegasi Indonesia dalam Commonwealth Youth Summit (CYS) 2017 di Malaysia, tepatnya di University of Nottingham dan Limkokwing University.
Pertanyaan:
1. Apa itu CYS?
Jawab: CYS itu konferensi yang diselenggarakan rutin oleh CYC yang membahas pandangan dan solusi pemuda Commonwealth terhadap isu-isu penting di negara Commonwealth. Ada main issue yang dibahas secara mendalam disana. Suara pemuda ini nantinya akan dibawa ke dalam forum petinggi-petinggi Commonwealth di konferensi lanjutan. Ini merupakan hal yang menarik dimana suara pemuda sangat diperhitungkan disana.
- Loh, Commonwealth? Bukannya bekas negara jajahan Inggris ya? Kok Indonesia masuk?
Jawab: Yupp, ini emang acaranya negara-negara Commonwealth yang jumlahnya 52 negara itu. Tapiii, mereka membuka kesempatan bagi masyarakat ASEAN untuk mengikuti acara ini. So, begitu aku tau info ini, aku daftar, dan Alhamdulillah lolos.
2. Penyelenggaranya siapa?
Jawab: Acara ini diselenggarakan oleh Commonwealth Youth Council (CYC) bekerja sama dengan Pemerintah Malaysia.
- CYC apaan?
Jawab: Jadi, kalo gak salah CYC tu organisasi yang menaungi pemuda di seluruh negara Commonwealth. Fyi, kategori pemuda di negara Commonwealth tu mulai remaja sampai umur tiga puluhan.
3. Acaranya kapan dan dimana?
Jawab: Acaranya tanggal 3-5 November 2017 di University of Nottingham dan Limkokwing University, Malaysia. Perlu diketahui bahwa lokasi dan waktu pelaksanaannya berbeda-beda setiap periode tergantung panitianya. Nah, kalau tertarik untuk mengikuti CYS, pantau terus informasinya di commonwealthyouthsummit.com yaa.
4. Seleksi pesertanya gimana?
Jawab: daftar online --> penilaian --> pengumuman
- Isi formulirnya apa aja?
Jawab: Data diri, latar belakang, motivation letter, harapan. Berdasarkan pengalaman, latar belakang dan motivation letter yang berhubungan dengan main issue yang akan dibahas akan berpeluang besar untuk lolos seleksi.
- Jumlah yang diterima berapa?
Jawab: ada 250 peserta yang diterima pada CYS 2017.
- Jumlah pendaftarnya berapa?
Jawab: ada 2000an peserta yang mendaftar CYS 2017 dari berbagai belahan dunia.
- Lama ga seleksinya?
Jawab: seleksi mulai dari daftar online sampai pengumuman kalau gak salah tidak sampai satu bulan.
- Dari pengumuman sampai keberangkatan berapa lama?
Jawab: sekitar satu bulan. Jadi, manfaatkan selang waktu ini untuk persiapan keberangkatan yah.
5. Biayanya gimana?
Jawab: konferensinya free alias gratis.
6. Akomodasinya gratis juga kah?
Jawab: Tidak. Biaya transportasi dan penginapan ditanggung sendiri. Jangan khawatir, peserta yang lolos seleksi akan diberi guidebook sebagai referensi dan panduan mengurus akomodasi. Untuk transportasi, pintar-pintar cari diskon dan promo tiket aja. Untuk penginapan, CYC menawarkan hotel partner yang bisa dibooking dengan harga lebih murah dari biasanya. CYS 2017 berpartner dengan Tune Hotel sehingga peserta CYS 2017 mendapatkan diskon 30% atau harga akhir per malam per kamar 570an ribu Rupiah. Menurutku, harga ini cukup mahal.
- Kemarin akomodasi selama disana gimana?
Jawab: Kebetulan kemarin lagi ada promo tiket AirAsia dari Jogja-KL sekitar 900an untuk round-trip. Aku pake itu. Lumayan khann? Nah, sedikit ribet di penginapannya. Gara-gara aku gak bisa booking sebelumnya, aku harus mencari hotel yang available buat malam itu on the spot. Setelah muter-muter, akhirnya nemu satu hotel dengan harga 600 ribu per malam per kamar cuy. Geelaaaa. Aku sama temenku, akhirnya harus merelakan sekian uang saku untuk menginap di hotel itu satu malah. Di malam-malam selanjutnya, kami beruntung bertemu dengan delegasi Indonesia yang lain. Kemudian kami berenam patungan menyewa sebuah apartemen dengan tiga kamar dengan harga akhir 75 ribu Rupiah per malam per kepala. Yeay!
- Mobilitas selama disana gimana?
Jawab: Panitia udah nyediain bus antar jemput dari hotel partner ke lokasi acara. Jadi, kalo kita nginep di hotel partner, dapat dipastikan kita ga keluar uang lagi buat transport kecuali kita mau keluar. Nah, kebetulan apartemenku lokasinya jauh dari hotel partner. Jadi, mobilitasnya kita pake Uber. Praktis. Fyi, Uber disana lebih mahal dari Uber Indonesia. Kalo mau yang lebih murah dan mau berusaha, kita bisa menggunakan transportasi publik disana kaya bus, MRT, atau LRT.
7. Fasilitas acaranya apa aja?
Jawab: Ilmu, relasi internasional, makan siang, gala dinner, goodie bag, kaos, alat tulis, co card, flashdisk, dll. Fyi, para delegasi merupakan representasi dari kelompok mereka, misalnya pengusaha, aktivis, ilmuwan, dll. Bayangin seleksinya aja cukup ketat gitu. Jadi, dapat dipastikan bahwa para delegasi ini merupakan orang-orang hebat yang terpilih. Pokonya acara ini ngebuka wawasan kita banget lah tentang pandangan pemuda dari berbagai penjuru dunia tentang suatu permasalahan.
8. Ada kendala gak selama pelaksanaan acara?
Jawab: Ada. Beberapa kegiatan tidak sesuai rundown, sering molor juga.
9. Sempet jalan-jalan di Malaysia gak?
Jawab: Aku sempet tapi bentar banget. Kalau pengen jalan-jalan di Malaysia, datang atau pulang jauh-jauh hari dari kegiatan aja. Tapi siapin akomodasi lebih juga ya.
10. Apa yang paling berkesan?
Jawab: Salaman sama Prince of Whales, Prince Charles cuy. Energi beliau langsung nyetrum ke kita. Yah, sayangnya gak boleh ambil foto pas salaman :( Terus juga aku ketemu wajah-wajah dan nama-nama pejabat lembaga-lembaga kelas dunia yang aku subscribe. Disitu juga aku merasa bahwa kita hanyalah butiran debu. Just stay foolish, stay hungry.
Beruntung banget bisa dapat kesempatan kaya gini. Seruuu!
Mau tanya-tanya lebih jauh, feel free to contact me :)
Overall, acara ini worth banget banget banget.
Sangat recommended!!!
Welcome 2018!
Terima kasih Tuhan telah menjadikan 2017 sebagai tahun yang mengesankan. Tentunya karena orang, momen, dan kesempatannya.
Salah, satunya adalah kesempatan saya menjadi delegasi Indonesia dalam Commonwealth Youth Summit (CYS) 2017 di Malaysia, tepatnya di University of Nottingham dan Limkokwing University.
Pertanyaan:
1. Apa itu CYS?
Jawab: CYS itu konferensi yang diselenggarakan rutin oleh CYC yang membahas pandangan dan solusi pemuda Commonwealth terhadap isu-isu penting di negara Commonwealth. Ada main issue yang dibahas secara mendalam disana. Suara pemuda ini nantinya akan dibawa ke dalam forum petinggi-petinggi Commonwealth di konferensi lanjutan. Ini merupakan hal yang menarik dimana suara pemuda sangat diperhitungkan disana.
- Loh, Commonwealth? Bukannya bekas negara jajahan Inggris ya? Kok Indonesia masuk?
Jawab: Yupp, ini emang acaranya negara-negara Commonwealth yang jumlahnya 52 negara itu. Tapiii, mereka membuka kesempatan bagi masyarakat ASEAN untuk mengikuti acara ini. So, begitu aku tau info ini, aku daftar, dan Alhamdulillah lolos.
2. Penyelenggaranya siapa?
Jawab: Acara ini diselenggarakan oleh Commonwealth Youth Council (CYC) bekerja sama dengan Pemerintah Malaysia.
- CYC apaan?
Jawab: Jadi, kalo gak salah CYC tu organisasi yang menaungi pemuda di seluruh negara Commonwealth. Fyi, kategori pemuda di negara Commonwealth tu mulai remaja sampai umur tiga puluhan.
3. Acaranya kapan dan dimana?
Jawab: Acaranya tanggal 3-5 November 2017 di University of Nottingham dan Limkokwing University, Malaysia. Perlu diketahui bahwa lokasi dan waktu pelaksanaannya berbeda-beda setiap periode tergantung panitianya. Nah, kalau tertarik untuk mengikuti CYS, pantau terus informasinya di commonwealthyouthsummit.com yaa.
4. Seleksi pesertanya gimana?
Jawab: daftar online --> penilaian --> pengumuman
- Isi formulirnya apa aja?
Jawab: Data diri, latar belakang, motivation letter, harapan. Berdasarkan pengalaman, latar belakang dan motivation letter yang berhubungan dengan main issue yang akan dibahas akan berpeluang besar untuk lolos seleksi.
- Jumlah yang diterima berapa?
Jawab: ada 250 peserta yang diterima pada CYS 2017.
- Jumlah pendaftarnya berapa?
Jawab: ada 2000an peserta yang mendaftar CYS 2017 dari berbagai belahan dunia.
- Lama ga seleksinya?
Jawab: seleksi mulai dari daftar online sampai pengumuman kalau gak salah tidak sampai satu bulan.
- Dari pengumuman sampai keberangkatan berapa lama?
Jawab: sekitar satu bulan. Jadi, manfaatkan selang waktu ini untuk persiapan keberangkatan yah.
5. Biayanya gimana?
Jawab: konferensinya free alias gratis.
6. Akomodasinya gratis juga kah?
Jawab: Tidak. Biaya transportasi dan penginapan ditanggung sendiri. Jangan khawatir, peserta yang lolos seleksi akan diberi guidebook sebagai referensi dan panduan mengurus akomodasi. Untuk transportasi, pintar-pintar cari diskon dan promo tiket aja. Untuk penginapan, CYC menawarkan hotel partner yang bisa dibooking dengan harga lebih murah dari biasanya. CYS 2017 berpartner dengan Tune Hotel sehingga peserta CYS 2017 mendapatkan diskon 30% atau harga akhir per malam per kamar 570an ribu Rupiah. Menurutku, harga ini cukup mahal.
- Kemarin akomodasi selama disana gimana?
Jawab: Kebetulan kemarin lagi ada promo tiket AirAsia dari Jogja-KL sekitar 900an untuk round-trip. Aku pake itu. Lumayan khann? Nah, sedikit ribet di penginapannya. Gara-gara aku gak bisa booking sebelumnya, aku harus mencari hotel yang available buat malam itu on the spot. Setelah muter-muter, akhirnya nemu satu hotel dengan harga 600 ribu per malam per kamar cuy. Geelaaaa. Aku sama temenku, akhirnya harus merelakan sekian uang saku untuk menginap di hotel itu satu malah. Di malam-malam selanjutnya, kami beruntung bertemu dengan delegasi Indonesia yang lain. Kemudian kami berenam patungan menyewa sebuah apartemen dengan tiga kamar dengan harga akhir 75 ribu Rupiah per malam per kepala. Yeay!
- Mobilitas selama disana gimana?
Jawab: Panitia udah nyediain bus antar jemput dari hotel partner ke lokasi acara. Jadi, kalo kita nginep di hotel partner, dapat dipastikan kita ga keluar uang lagi buat transport kecuali kita mau keluar. Nah, kebetulan apartemenku lokasinya jauh dari hotel partner. Jadi, mobilitasnya kita pake Uber. Praktis. Fyi, Uber disana lebih mahal dari Uber Indonesia. Kalo mau yang lebih murah dan mau berusaha, kita bisa menggunakan transportasi publik disana kaya bus, MRT, atau LRT.
7. Fasilitas acaranya apa aja?
Jawab: Ilmu, relasi internasional, makan siang, gala dinner, goodie bag, kaos, alat tulis, co card, flashdisk, dll. Fyi, para delegasi merupakan representasi dari kelompok mereka, misalnya pengusaha, aktivis, ilmuwan, dll. Bayangin seleksinya aja cukup ketat gitu. Jadi, dapat dipastikan bahwa para delegasi ini merupakan orang-orang hebat yang terpilih. Pokonya acara ini ngebuka wawasan kita banget lah tentang pandangan pemuda dari berbagai penjuru dunia tentang suatu permasalahan.
8. Ada kendala gak selama pelaksanaan acara?
Jawab: Ada. Beberapa kegiatan tidak sesuai rundown, sering molor juga.
9. Sempet jalan-jalan di Malaysia gak?
Jawab: Aku sempet tapi bentar banget. Kalau pengen jalan-jalan di Malaysia, datang atau pulang jauh-jauh hari dari kegiatan aja. Tapi siapin akomodasi lebih juga ya.
10. Apa yang paling berkesan?
Jawab: Salaman sama Prince of Whales, Prince Charles cuy. Energi beliau langsung nyetrum ke kita. Yah, sayangnya gak boleh ambil foto pas salaman :( Terus juga aku ketemu wajah-wajah dan nama-nama pejabat lembaga-lembaga kelas dunia yang aku subscribe. Disitu juga aku merasa bahwa kita hanyalah butiran debu. Just stay foolish, stay hungry.
Beruntung banget bisa dapat kesempatan kaya gini. Seruuu!
Mau tanya-tanya lebih jauh, feel free to contact me :)
Overall, acara ini worth banget banget banget.
Sangat recommended!!!
Welcome 2018!
Comments
Post a Comment